Cakrawala Sulawesi, Palu-
Di bawah pemerintahan Gubernur Sulteng, Dr. Anwar Hafid, Pemerintah Provinsi mendorong percepatan peningkatan status Bandara Mutiara SIS Aljufri menjadi bandara internasional.
Gubernur Anwar Hafid telah meminta supaya dibentuk tim khusus yang bertugas menyiapkan seluruh dokumen teknis dan administratif yang dibutuhkan serta pembagian tugas masing-masing anggota tim seperti pembebasan lahan dan perizinan awal Juni lalu.
Gubernur berharap, peningkatan status menjadi bandara internasional dapat mendorong meningkatkan perekonomian daerah, memperkuat pengawasan Tenaga Kerja Asing (TKA) dan membuka peluang Sulteng menjadi embarkasi haji.
Namun. Apa saja syarat Bandara Mutiara Sis Al-Jufri dapat meningkat statusnya menjadi bandara internasional? Bandara Mutiara SIS Aljufri harus memenuhi sejumlah syarat, di antaranya tersedianya layanan imigrasi, bea cukai, dan karantina, serta kesiapan infrastruktur terminal dan landasan yang mampu didarati pesawat berbadan lebar seperti Boeing 777 atau Airbus A330.
Sementara agar dapat ditetapkan sebagai bandara embarkasi haji, maka selain berstatus bandara internasional juga harus ditunjang fasilitas memadai seperti terminal khusus haji hingga dilakukan penetapan oleh Kementerian Agama.
“Saya sangat berharap progress (peningkatan status bandara) berjalan, minimal tahun depan embarkasi haji bisa dilakukan,” pungkasnya menargetkan.
Chairul
Sumber: Biro Adpim Setdaprov Sulteng
Posting Komentar